Perayaan HUT Ke-76 RI Virtual

Pengenalan nilai nasionalisme ditanamkan sejak dini, dimulai dari bangku Pendidikan lewat momen-momen yang berhubungan dengan pembentukan bangsa Indonesia dan dipastikan bisa terbawa hingga anak beranjak dewasa. Dalam rangka peringatan HUT ke-76 RI SMA Tarakanita Gading Serpong mengadakan serangkaian acara secara virtual melalui zoom meeting sebagai wujud nilai nasionalisme, kebanggaan dan kecintaan terhadap Indonesia.

Dalam perayaan tersebut ditayangkan juga hasil karya siswa SMA Tarakanita Gading Serpong bertajuk “Drama Musikal Indonesia Kebanggaanku” yang merupakan video kolaborasi antara osis Maraville, Dewan Ambalan (Bantara) dan MPK SMA.

Perayaan juga dimeriahkan dengan adanya Talkshow tentang Budaya Indonesia oleh Guru Sejarah yang dimoderatori oleh Ibu Tiara dengan narasumber Bapak Mattheus Sulistyanto dan Bapak Yosep Suryo Nugroho. Penjelasan penggunaan pet / topi kabaret yang miring sebelah kanan merupakan bentuk penggambaran masa perjuangan para leluhur kita yang nampaknya tidak mau kalah dengan Belanda ketika berperang melawan Belanda.Topi Kabaret/ pet digunakan oleh pasukan TNI dengan berbagai macam warna dengan makna bahwa bisa membawa semangat keberanian untuk melawan Belanda maka sebagai bangsa tidak rendah dimata negara lain. 

Sebelum merdeka janur kuning mempunyai makna besar terutama menjelang kemerdekaan di tahun 45, ada serangan fajar atau enam jam di Yogyakarta. Janur kuning mempunyai makna bahwa kita musuh di Belanda dan sebenarnya ada musuh dalam negeri. Ternyata dalam TNI ada orang2 di Indonesia sendiri yang mengambil keuntungan sendiri. Perlu dipahami bahwa ada beberapa orang yang tidak sepaham dengan kita. Perlunya serangan dengan tanda khusus yaitu janur kuning untuk menghindari pasukan yang sangat tidak pro dengan Indonesia. 

Sebenarnya tidak hanya tentara dan pasukan TNI saja yang berjuang, namun juga semua rakyat Indonesia juga ikut berjuang bersama. Upacara detik-detik tahun 1945 dalam kondisi pengibaran bendera penuh dengan ketakutan, kewaspadaan. Tentu para tokoh Bapak Soekarno dan Bung Hatta harus menyampaikan secepatnya mengenai kemerdekaan. Ada dua fotografer yang mempunyai peran penting dalam kemerdekaan Indonesia dimana menyebarluaskan foto-foto kemerdekaan kepada dunia bahwa Indonesia sudah merdeka. 

Kemerdekaan itu sebenarnya bisa diwujudkan dengan perjuangan apapun hal yang sedang diperjuangkan seperti sembonyan kita tahun ini Indonesia tangguh indonesia tumbuh. Kemerdekaan juga bisa dalam bentuk berkepribadian dalam kebudayaan salah satu wujudnya adalah gotong royong karena ini merupakan bagian dalam masyarakat. Bapak Soekarno melihat kebudayaan kita saling membantu, ikhlas membantu, tidak pilih-pilih dalam membantu. Sebagai generasi muda bagaimana mengenalkan kebudayaan Indonesia ke ranah dunia misalnya menggunakan batik, peduli, sikap gotong royong, dan santun. 

_Stefani Ardiana Wijiastuti, S.Pd.(19 Agustus 2021)_