Power Point dan You Tube merupakan dua media pembelajaran yang berbasis computer. Kedua media tersebut memiliki karakteristik, keunggulan dan kelemahan jika dibandingkan satu sama lain. Tulisan ini menguraikan mengenai karakteristik dari masing-masing media tersebut, serta perbandingan keunggulan dan kelemahannya. Karakteristik utama dari You Tube adalah tampilan desain melalui video yang mampu menghadirkan peristiwa nyata di masa lalu ke dalam proses belajar mengajar. Dengan model ini, fokus utamanya mengingatkan kembali peristiwa atau kegiatan yang berorientasi pada peningkatkan skill siswa mengenai apa yang ditampilkan dalam video. Misalnya video tentang pertandingan sepakbola, maka teknik tendangan atau cara menghadang lawan dapat diulang-ulang untuk dipelajari oleh siswa atau pihak lawan. Pada sisi lain, karakteristik utama dari Power Point adalah dalam bentuk tulisan (word) yang menfokuskan pada pokok-pokok pikiran tertentu atau utama untuk suatu materi pembelajaran. Dengan model ini, pesan yang disampaikan adalah inti dari sub-sub topik secara sistematik dan berhubungan satu sama lain.
Kata Kunci: Media Pembelajaran, Power Point, You Tube, Interaktif, Pesan.
- Pengantar
Kemajuan teknologi informasi (TI) membawa pengaruh yang signifikasi terhadap kehidupan manusia. TI merupakan sebutan lain dari teknologi komputer.[1]Hampir dapat dipastikan pemakaian komputer mengalami perkembangan yang sangat pesat, bahkan tingkat ketergantungan masyarakat terhadap komputer sangatlah tinggi. TI terus mengalami perkembangan, baik dari segi bentuk, ukuran, kecepatan, maupun kemampuan untuk mengakses multimedia dan jaringan komputer.
Salah satu aspek kehidupan manusia yang mendapat pengaruh yang besar dari TI adalah bidang pendidikan, khususnya media pembelajaran, yang kemudian dikenal dengan media pendidikan berbasis komputer. Media komputer mampu memainkan peran utama atau penting dalam sistem pembelajaran interaktif, suatu media yang memberikan peluang dan kesempatan kepada siswa untuk memberikan tanggapan secara langsung terhadap informasi yang disampaikan oleh guru,dosen, atau instrukturnya. Media komputer dapat membagi atau menyampaikan konsep-konsep, mengulangi hal-hal yang dilihat dan sistem simbol antara guru dan siswa menampilkan informasi yang merupakan representasi dari dunia nyata, serta difokuskan pada informasi yang relevan dengan penyerapan pengetahuan dan ketrampilan yang dipilih. Di samping itu, media pendidikan berbasis komputer dapat digunakan untuk meningkatkan relevansi dengan pengetahuan dan skill yang diinginkan, melibatkan motivasi para siswa, mengungkapkan kembali materi-materi pembelajaran sebelumnya, memberikan rangsangan belajar yang baru, mengaktifkan tanggapan dari siswa, memberikan reaksi/tanggapan masukan secara cepat, dan mendorong latihan-latihan yang sesuai atau cocok[2].
Media Power Point dan You Tube merupakan dua media interaktif berbasis computer yang pada saat ini banyak digunakan dalam kegiatan belajar mengajar. Tulisan ini mengambarkan dalam perspektif perbandingan mengenai persamaan dan perbedaan dari media Power Point dan You Tube dalam perspektif pendidikan. Sebelum masuk ke perbandingan diawali dengan ulasan secara singkat mengenai karakteristik dari kedua media pembelajaran tersebut.
- Gambaran singkat Media Power Point dan You Tube
- Media Power Point
Microsoft Power Point dipergunakan untuk membuat slide atau presentasi tertentu yang akan ditampilkan pada projector, ataupun dengan peralatan lainnya. Program aplikasi ini adalah produk dari Microsoft C, yang terpaketkan dalam satu produk bernama Microsoft Office.[3] Multimedia presentasi digunakan untuk menjelaskan materi-materi yang sifatnya teoritis. Digunakan dalam pembelajaran klasikal dengan group belajar yang cukup banyak di atas 50 orang. Media ini cukup efektif, karena menggunakan multimedia projectior yang memiliki jangkauan pancar cukup besar.
2.Media You Tube
You Tube adalah sebuah portal website yang melayani video sharing.[4] Video melalui You tube termasuk media yang dapat digunakan untuk pembelajaran interaktif-tutorial membimbing siswa untuk memahami sebuah materi melalui visualisasi. Siswa dapat secara interaktif mengikuti kegiatan praktek sesuai diajarkan dalam video. Penggunaan video cocok untuk mengajarkan suatu proses. Misalnya cara penyerbukan pada tumbuhan, teknik okulasi, pembelahan sel, proses respirasi dan lain-lain.[5]
You tube hanya dapat dipreview atau dilihat melalui halaman utamanya. Dengan kata lain, tidak dapat menemukan menu untuk download di halaman You Tube. Video yang tersedia di You Tube menggunakan FLV ( Adobe Flash Video) sehingga untuk menampilkan kontent You Tube, pada setiap browser harus sudah terpasang Adobe Flash Player. Untungnya, dalam kebanyakan sistem operasi sekarang ini telah terpasang aplikasi tersebut.
Meskipun tidak dapat menemukan fasilitas download di halaman You Tube, siswa tetap dapat mendownload video yang diinginkan dengan cara yang amat mudah, walaupun ada cara yang lebih rumit. Siswa dapat memanfaatkan situs pihak ketiga agar dapat mendownload video-video You Tube. Situs pihak ketiga tersebut misalnya www.keepvid.com, www.boomvid.[6]
Pertanyaan yang sering muncul adalah apakah suatu file dapat diputar setelah di-download ke komputer kita? Jawabnya adalah dapat dengan mendownload aplikasi pemutaran seperti FLV Player atau VLC Player. Apabila ingin melakukan konversi file FLV agar lebih mudah dibuka dengan aplikasi-aplikasi lain, misalnya ke dalam format AVI atau MPEG, dapat menggunakan Xilisoft Converter atau FLV Converter.
Meskipun You Tube sering dituding sebagai penyebab tersebarnya video-video yang bermuatan kekerasan dan asusila, You Tube juga banyak memiliki nilai-nilai positif, seperti dapat tersebarnya suatu kampanye kemanusiaaan secara lebih cepat, juga tersedianya berbagai macam manfaat lain seperti hiburan dan edukasi.
- Keunikan Media Power Point dan You Tube
- Media Power Point
Keunikan yang dimiliki oleh Power Point adalah kemampuannya menggabungkan semua unsur media, yaitu teks, video, animasi, grafik dan sound menjadi satu kesatuan penyajian, sehingga mengakomodasi sesuai dengan modalitas belajar siswa. Program ini dapat mengakomodasi siswa yang memiliki tipe visual, auditif maupun kinestetik.[7]
Keunikan tersebut di atas melahirkan beberapa keunggulan Power Point dibandingkan dengan program lain, yaitu:
1) Power Point menyediakan banyak pilihan media presentasi:
Overhead Tranparacies (Tranparansi Overhead): menggunakan slide proyektor atau OHP, Slide Show Presentation (Presentasi Slide Show): menggunakan LCD atau InFocus. Online Presentation (Presentasi Online): melalui internet atau LAN. Print Out dan Handout presentasi dicetak dan dibagikan pada peserta.
2) Presentasi Multimedia: kita dapat menambahkan berbagai multimedia pada slide presentasi, seperti : clip art, picture, gambar animasi (GIF dan Flash), background audio/music¸narasi, movie (video klip).
3) Pemaketan slide presentasi ke dalam CD. PowerPoint 2003 memiliki fasilitas untuk memaket slide presentasi ke dalam CD. Presentasi ini dapat ditampilkan langsung (autorun) dan masih dapat ditampilkan walaupun tidak terinstall program PowerPoint
4) Modus Slide Show yang lengkap.
5) Custom Animation. PowerPoint memiliki fasilitas custom animation yang sangat lengkap. Dengan fasilitas ini presentasi dapat menjadi lebih ’hidup’, menarik, dan interaktif.
- Keunikan Media You tube
Keunikan You Tube adalah kemampuannya menyediakan media penyimpan video gratis. Di samping itu, tidak saja sebagai media penyimpan, tetapi juga mengfungsikan segenap fasilitas di dalamnya agar dapat maksimal digunakan sebagai ajang berkumpul pengguna atau penggemar video di internet. Melalui You Tube, pengguna dapat menemukan video dari berbagai kalangan dengan berbagai kategori. Pengguna juga dapat mempublikasikan karya videonya agar dapat dinikmati pengguna internet.
- Karakter Power Point dan You Tube
Ada tiga aspek yang menggambarkan karakter dari masing-masing media berbasis computer tersebut di atas (power point dan You Tube), yaitu desain pesan, kegiatan interaktif, dan peralatan untuk meminta perhatian.
- Karakter Power Point
Flemming and Levie mengemukakan bahwa pesan-pesan instruksional mengacu kepada proses memanupulasi, atau rencana untuk manipulasi suatu pola atau tanda atau simbol/lambang-lambang yang dapat memberikan atau menyajikan kondisi untuk belajar.[8] Mengacu kepada pemikiran Petterson mengenai desain pesan instruksional, maka desain power point yang sistematis dan terstruktur umumnya disusun sebagai berikut: [9]
1) Memperkenalkan hal-hal baru atau hal-hal yang diluar dugaan pada awal instruksi;
2) Menyampaikan kepada siswa apa yang menjadi outcome atau hasil dari proses belajar itu;
3) Mengungkapkan kembali beberapa informasi sebelumnya yang terkait;
4) Mempresentasikan informasi yang relevan saja;
5) Pengelompokkan isi dan menjelaskannya kepada siswa.
6) Susunan dari presentasi dari yang sederhana ke yang kompleks.
7) Menjelaskan titik-titik (obyek) dan hubungannya sama lain.
8) Dapat menyajikan informasi yang bervariasi, menyajikan contoh, dan bukan contoh.
9) Dapat memberikan latihan yang sesuai atau cocok.
10) Dapat memberikan feeddbak secepatnya atau hasil dari proses/informasi/pesan yang disampaikan. Maksudnya kasih contoh.
11) Menyediakan waktu untuk melihat kembali materi dan mengulanginya.
Sedangkan karakter yang berkaitan dengan interaktif power point siswa dan dosen, guru, dan instruktur dapat melakukan dialogi, tanya jawab serta mendiskusikan materi-materi secara langsung sesuai dengan perkembangan presentasi materinya. Karakter yang berkaitan dengan upaya untuk menarik perhatian dapat dilakukan melalui model kombinasi pewarnaan, penebalan huruf, pilihan huruf, warna background, serta ilustrasi-ilustrasi dalam bentuk gambar, chart, serta grafik.
- Karakter You Tube
Karakter yang berkaitan dengan desain pesan dalam You Tube adalah didasarkan pada alur proses peristiwa, cerita, mekanisme yang mengungkapkan peristiwa yang sudah terjadi secara kronologis, atau bagian-bagian dari proses atau mekanisme tertentu. Misalnya desain video pertandingan sepak bola, desain video kehidupan biota laut atau hutan, desain video planet. Interaksi dapat dilakukan dengan mengulangi bagian-bagian penting dari proses atau mekanisme dalam gambar-gambar peristiwa atau mekanisme yang ditampilkan. Sedangkan untuk menarik perhatian terhadap gambar-gambar yang ditampilkan dapat didukung dengan sound atau suara. Misalnya untuk menggambarkan kehidupan reptil akan diperkuat dengan bunyi-bunyian mendesis atau bunyikan gesekan kayu di hutan.
- Hal-hal setuju dan tidak setuju mengenai Power Point dan You Tube
Beberapa hal-hal yang setuju dan tidak setuju dari masing-masing media pembelajaran power point dan You Tube adalah.
- Power Point
Hal-hal yang setuju atau disarankan untuk power point adalah melakukan persiapan mengenai topik secara sistematis, jumlah slide dibatasi, menggunakan kombinasi warna yang cocok sehingga materi presentasi tetap dapat terbaca, setiap slide merupakan satu topik tersendiri, hindari menulis semua teks dalam slide sehingga yang pokok-pokoknya saja, upayakan penggunaan media pendukung lain seperti suara dan gambar obyek, tetap mengedepankan interaksi dengan siswa.
Sedangkan hal-hal yang dihindari adalah metode penyajian yang cenderung mengarah kepada satu arah, suara/artikulasi guru, dosen, instruktur yang kurang jelas, penggunaan warna yang berlebihan, penggunaan sound yang terlalu keras sehingga menjadi bising, tidak jelas hubungan antara obyek atau point yang satu dengan point yang lainnya, slide yang terlalu banyak, penjelasan yang bersifat monoton.
- You Tube
Hal-hal yang disarankan untuk You Tube adalah durasi video yang tidak terlalu lama, suara atau sound yang jelas, penggunaan video yang legal. Sedangkan hal-hal yang perlu dihindari adalah penggunaan atau pemanfaatan video yang mengandung substansi pornografi dan penggunaan video ilegal
- Kesimpulan
Uraian mengenai media power point dan you tube sampai pada kesimpulan, yaitu:
- Power Point dan You Tube memiliki keunikan masing-masing, yaitu power point dapat menggabungkan semua media yang ada, sedangka You Tube dapat menyimpan video secara gratis dari seluruh antero dunia.
- Power point dan You Tube masing-masing memiliki keunggulan, sehingga sistem pembelajaran tidak dapat hanya mengandalkan power point saja atau You Tube saja. Keduanya tidak bisa saling menggantikan. Artinya, kedua-duanya perlu digunakan dalam proses belajar mengajar.
- Power point dan You Tube memiliki karakter yang berbeda dalam pendesainan pesan, bentuk interaktif, dan cara untuk menarik perhatian siswa atau audiens.
Referensi
Kindarto, Asdani, Smitdev Community. Belajar Sendiri You Tube, Menjadi Mahir Tanpa Guru, PT. Elex Media Komputindo, Kelompok Gramedia, Jakarta ( 2002).
Oetomo Budi Sutedjo Darma. E-Education: Konsep, Teknologi, dan Aplikasi Internet Pendidikan, ANDI Yogkarta (2007).
Yugopuspito, Pujianto. Media Interaktif, Modul I, Pengantar, Power Point Materi Kuliah Magister Pendidikan, Universitas Pelita Harapan, Jakarta (2011).
Website
Ramlan dan Arie, Media Pembelajaran Berbasis Komputer,http://ramlannarie.blogspot.com/2010/08/media-pembelajaran-berbasis-komputer.html
Harry Witryono, Diktat Penuntun Belajar Microsoft Powerpoint,http://angelfire.com/co/harrywitriyono/art002.htm. Diunduh tanggal 23/3/2011.
[1] Budi Sutedjo Darma Oetomo. E-Education: Konsep, Teknologi, dan Aplikasi Internet Pendidikan, ANDI Yogkarta (2007), hal. 29.
[2] . Pujianto Yugopuspito. Media Interaktif, Modul I, Pengantar, Power Point Materi Kuliah Magister Pendidikan, Universitas Pelita Harapan, Jakarta (2011).
[3] Harry Witryono, Diktat Penuntun Belajar Microsoft Powerpoint,http://angelfire.com/co/harrywitriyono/art002.htm. Diunduh tanggal 23/3/2011.
[4] Asdani Kindarto, Smitdev Community. Belajar Sendiri You Tube, Menjadi Mahir Tanpa Guru, PT. Elex Media Komputindo, Kelompok Gramedia, Jakarta ( 2002), hal. 1. You Tube belum lama berada di dunia internet karena baru didirikan tahun 2005 oleh 3 sekawan mantan karyawan PayPal yang merupakan perusahaan pembayaran transaksi melalui internet. Kemudian, pada tanggal 13 November 2006, Google membeli situs tersebut dengan harga 1,65 triliun Dolar.
[5] Ramlan dan Arie, Media Pembelajaran Berbasis Komputer.
[6] Asdani Kindarto, Smitdev Community. Belajar Sendiri You Tube., hal. 5.
[7] Ramlan dan Arie, Media Pembelajaran Berbasis Komputer,http://ramlannarie.blogspot.com/2010/08/media-pembelajaran-berbasis-komputer.html
[8] Dalam Pujianto Yugopuspito, Media Interaktif, Modul I.
[9] Ibid.