Article Detail

PLS IPS SMA Tarakanita Gading Serpong 2020




Pembelajaran Luar Sekolah (PLS) IPS

SMA Tarakanita Gading Serpong

27, 28, 29, 30 Januari 2020

 

            SMA Tarakanita memiliki  kegiatan yang dikhususkan bagi para siswa dengan tujuan membentuk manusia cerdas berintegritas. Salah satu kegiatannya adalah PLS. PLS adalah Pembelajaran Luar Sekolah. Kegiatan ini dikhususkan bagi siswa kelas XI IPA maupun IPS.

            Tahun 2020 tempat  PLS kelas XI IPS berada di Yogyakarta dan Jawa Tengah. Para siswa kelas XI IPS berangkat dari SMA pada hari Senin 27 Januari 2020 pukul 17.00. Kegiatan ini didampingi oleh beberapa guru dengan koordinator Ibu Marcelina Tri Indarwati, S.Pd., sedangkan seluruh siswa didampingi oleh guru pendamping yaitu Ibu Agustina Suryati P.L, S.Pd, Bapak Yohanes Agus Riyanto, S.Pd., Bapak Yohanes Susanto, S.Pd, Bapak Albertus Bima Sulistya, S.Pd., dan  Bapak Yosep Suryo Herhugraha, S.Pd.

            Sebelum berangkat para siswa berkumpul di hall lantai 1 untuk mendapatkan briefing dari Kepala Sekolah yang diwakili Ibu Valentina Nurwanti Dewiningsih, S.Pd., dalam pesanya ibu Valentina menyampaikan bahwa siswa dapat mempergunakan kesempatan PLS ini dengan sungguh-sungguh dan tetap menjaga sopan santun selama PLS.

            Sebelum sampai tempat destinasi para siswa istirahat di Rumah Makan Ambar Ketawang untuk mandi dan mempersiapkan diri PLS hari pertama. Siswa siswi SMA Tarakanita Gading Serpong Jurusan IPS mengawali kunjungan PLS hari pertama tanggal 28 Januari 2020 di Sagio Puppet Wayang Kulit. Sagio Puppet merupakan tempat pembuatan wayang pertama di wilayah Kasihan, Bantul, Yogyakarta yang juga membuka kesempatan untuk mendalami filosofi dan teknik membuat wayang bagi yang berminat.

Kunjungan selanjutnya pada hari pertama setelah Sagio Puppet adalah Tebing Breksi.

Sesuai dengan namanya, tebing breksi adalah tempat penambangan batuan alam yaitu batu breksi. Kegiatan penambangan ini dilakukan oleh masyarakat sekitar. Di sekitar lokasi penambangan terdapat tempat-tempat pemotongan batuan hasil penambangan untuk dijadikan bahan dekorasi bangunan.

Mandira Baruga Yogyakarta atau kini lebih dikenal Purawisata merupakan Jogja Integrated Destination yang dapat ditemukan di tengah Kota Yogyakarta. Tempat ini menjadi wadah untuk melakukan pertunjukan kesenian setempat. Salah satu pertunjukan yang rutin dilakukan adalah Sendratari Ballet yang mengisahkan kisah Ramayana karya Walmiki yang ditulis dalam bahasa Sansekerta. Purawisata merupakan tempat kunjuangan terakhir pada hari pertama PLS.

Pelaksanaan PLS pada hari ke – 2 tanggal 29 Januari 2020 diawali dengan mengunjungi Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat, merupakan istana resmi Kesultanan Ngayogyakarta yang berlokasi di kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta, Indonesia. Setelah mengunjungi Kraton bagian belakang dan makan siang, kami melanjutkan perjalanan menuju Taman Sari.

Setelah sekitar 2 jam menyusuri Taman Sari, kami ada kesempatan sekitar 3 jam untuk berjalan-jalan di Jalan Malioboro. Kami belajar sejarah sekaligus berbelanja beberapa cendera mata khas Yogya.

Pada hari ketiga kegiatan PLS IPS adalah Sangiran. Sangiran adalah situs arkeologi di JawaIndonesia. Menurut laporan UNESCO (1995) "Sangiran diakui oleh para ilmuwan untuk menjadi salah satu situs yang paling penting di dunia untuk mempelajari fosil manusia, disejajarkan bersama situs Zhoukoudian (Cina), Willandra Lakes (Australia), Olduvai Gorge (Tanzania), dan Sterkfontein (Afrika Selatan), dan lebih baik dalam penemuan daripada yang lain."  Dan dari Sangiran ini berakhirlah kunjungan PLS IPS SMA Tarakanita Gading Serpong 2020.

            Dalam perjalanan pulang mereka membawa sesuatu yang baik yang dapat dijadikan bekal dalam belajar para siswa. Teruslah berkembang dan berjuang para siswa siswi SMA Tarakanita Gading Serpong, perjuangan kalian pasti tidak sia-sia.

            Satu hati satu semangat Tarakanita Yes!!

           

 


Comments
  • there are no comments yet
Leave a comment